Kementerian PU Terus Pulihkan Infrastruktur Rusak Akibat Bencana, Progres Tertinggi Sumatera Utara 78,69%

Biro Komunikasi Kementerian Pekerjaan Umum
Biro Komunikasi Kementerian Pekerjaan Umum

Ruas Batas Kota Lhokseumawe–Kota Langsa juga sudah dapat dilalui, dengan pembersihan sedimen yang terus dilakukan di lapangan. Sementara itu, ruas Kota Langsa–Kota Kuala Simpang telah tertangani dari endapan material banjir.

Ruas Kota Kuala Simpang–Batas Provinsi Sumatera Utara juga sudah dapat dilalui oleh seluruh jenis kendaraan. Kemudian ruas Kota Kutacane–Batas Provinsi Sumatera Utara kini juga telah kembali dapat dilalui.

Perbaikan di Sumatera Utara

Di Sumatera Utara, ada 12 ruas jalan dan 4 jembatan nasional terdampak bencana. Kementerian PU telah berhasil membuka kembali koridor utama yang sempat terputus, di antaranya Tarutung–Sibolga, Tarutung–Sipirok, Sibolga–Batangtoru, dan Batangtoru–Singkuang. Pada seluruh koridor tersebut telah dilakukan pembersihan material longsor, penimbunan badan jalan, dan rekayasa lalu lintas dari dua arah.

Kementerian PU juga membuka akses jalan sementara melalui jalur alternatif seperti Sidikalang–Barus–Sibolga, serta ruas jalan provinsi Siborongborong–Pangaribuan–Sipirok, agar mobilitas masyarakat tetap terjaga selama proses pemulihan berlangsung.

Ruas jalan utama yang juga telah kembali dapat dilalui lainnya adalah koridor Sidikalang–Singkil–Barus–Sorkam–Sibolga, Padangsidimpuan–Panyabungan–Batas Sumbar, dan Padangsidimpuan–Batangtoru.

Selain itu, koridor pesisir Singkuang–Natal–Simpang Gambir–Batas Sumbar juga tertangani. Ruas Lintas Barat, Lintas Tengah, dan Lintas Timur Sumatera, termasuk Jalan Tol Medan–Pangkalan Brandan, Medan–Sinaksak, dan Tebing Tinggi–Kisaran, juga sudah mulai pulih.

Selain membuka akses, BPJN Sumatera Utara juga melakukan penanganan longsor besar di Angin Nauli, Kota Sibolga, serta pembersihan material pada Jalur Sibolga–Garoga untuk memastikan keselamatan pengguna jalan.

Total sebanyak 40 titik ruas dan jembatan terdampak di Sumatera Utara telah tertangani. Sebanyak 72 excavator, 19 loader, 14 backhoe loadergrader, vibro, bulldozer, chainsaw, trado, dan sejumlah dump truck dikerahkan. Sebanyak 2.000 agregat dan 770 geobag juga disalurkan untuk mempercepat stabilisasi jalan dan perlindungan lereng.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait