Masjid Raya Baitul Khairat Raih 2 Rekor MURI, Simbol Kebanggaan Sulawesi Tengah

Masjid Raya Baitul Khairat Karya PTPP yang Mendapatkan 2 Rekor MURI
Masjid Raya Baitul Khairat Karya PTPP yang Mendapatkan 2 Rekor MURI

“Pembangunan Masjid Raya Baitul Khairaat bukan sekadar proyek konstruksi, tetapi simbol kebangkitan dan kebaikan bagi masyarakat Sulawesi Tengah pascabencana 2018. Kami bangga menjadi bagian dari sejarah ini dan berterima kasih kepada pemerintah daerah atas kepercayaannya,” ujar Joko.

Masjid megah ini dibangun di atas filosofi nilai-nilai Islam yang mendalam: tinggi bangunan 30 meter melambangkan 30 juz Al-Qur’an, dua menara setinggi 66,66 meter merepresentasikan 6.666 ayat Al-Qur’an, dan 99 ornamen jendela menggambarkan Asmaul Husna.

Kubah utama berbentuk mutiara berdiameter 90 meter menjadi yang terbesar di Indonesia, sementara menara jam analog berdiameter 19,3 meter tercatat sebagai jam terbesar di Indonesia dan kelima terbesar di dunia, lengkap dengan sistem sinkronisasi waktu berbasis GPS dan pencahayaan iluminatif yang menambah keindahan masjid pada malam hari.

Simbol Kebanggaan dan Kebangkitan Sulawesi Tengah

Selain kemegahan arsitektur, Masjid Raya Baitul Khairaat memiliki nilai simbolik yang kuat sebagai pusat peradaban Islam modern di Sulawesi Tengah. Desain masjid ini dipilih melalui sayembara terbuka pada tahun 2021, dan dirancang untuk menjadi rumah ibadah sekaligus pusat kegiatan sosial, pendidikan, dan kemanusiaan bagi masyarakat.

Gubernur Sulawesi Tengah, Drs. Anwar Hafid, M.Si, menyampaikan apresiasi tinggi atas keberhasilan proyek ini.

“Masjid ini menjadi pusat peradaban Islam di Sulawesi Tengah dan pintu berkah bagi masyarakat. Kami berterima kasih kepada PTPP atas dedikasi dan profesionalisme yang menghasilkan karya monumental,” ujarnya.

Pembangunan masjid ini juga merupakan bentuk sinergi lintas kepemimpinan daerah, dimulai sejak inisiasi desain di masa Gubernur Longki Djanggola, dilanjutkan dengan groundbreaking oleh Gubernur Rusdy Mastura, hingga tahap penyelesaian dan pembentukan kelembagaan pengelolaan masjid oleh Gubernur Anwar Hafid.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait