Sesi berikutnya dibawakan oleh Hermawan Rahardjo, Senior New Business Manager Google Southeast Asia, yang membahas bagaimana AI membantu brand menjangkau audiens yang lebih relevan dan responsif dengan efisiensi yang lebih besar.
“Perilaku konsumen saat ini bergerak secara simultan antara mencari informasi, menonton, scrolling, dan berbelanja di waktu yang hampir bersamaan. Sekitar 90% pengguna internet Indonesia menyukai iklan yang sesuai dengan minat mereka. Pentingnya memiliki pendekatan strategi berbasis konten, terutama dengan YouTube yang kini menjangkau 75% pengguna internet di Indonesia, dengan pertumbuhan konsumsi via smart TV yang signifikan” papar Hermawan.
Hermawan juga membahas bagaimana fitur-fitur terbaru dari Google seperti Demand Gen, Google Search AI, Navigation Ads (Maps), Performance Max, dan YouTube Creative Tools mendukung strategi pemasaran menyeluruh berbasis AI yang lebih efektif.
Sesi lainnya disampaikan oleh Fritzky Swastia, Group Business Director STEB Group. Ia menjelaskan pentingnya sinergi antara kreativitas dan performa media, sekaligus menampilkan kampanye inovatif berbasis AI yang telah dijalankan oleh STEB Group, seperti Weather Ads, Hyperlocal Ads, TV-to-Digital Real-Time Sync, Personalization Ads, hingga Conversational AI. Selain itu, ia juga memperkenalkan strategi contextual targeting berbasis semantic dan image analysis untuk meningkatkan relevansi pesan yang dapat diperluas cakupannya secara terukur.
Sebagai penyelenggara yang telah tersertifikasi Google Agency Partner, STEB Group menunjukkan kekuatan kolaboratif antara STEB Asia dan Grow in Asia yang bekerja sama dalam membantu lebih dari 100 merek untuk berkembang secara global melalui perpaduan antara optimisasi media dan kreativitas.
“STEB Asia menangani pemasaran berbasis data, strategi media, dan aktivasi, sementara Grow in Asia fokus pada strategi kreatif, pengembangan brand, dan produksi konten. Kami tidak hanya mengeksekusi campaign, tapi juga membantu brand memahami, mengukur, dan mengoptimasi dari apa yang berhasil, serta menjadi pelopor dalam adopsi teknologi pemasaran terbaru,” kata Meutia Adryana, Founder & CEO STEB Group.
Tampilkan Semua