Tokocrypto Luncurkan Mini Games untuk Tingkatkan Adopsi Kripto di Indonesia

Ilustrasi Berita (Sumber: Tokocrypto)
Ilustrasi Berita (Sumber: Tokocrypto)

JAKARTA CILACAP.INFO – Tokocrypto, platform aset kripto terdepan di Indonesia, kembali menghadirkan inovasi melalui peluncuran fitur mini games interaktif bertajuk “Ketupat Blast & Earn.” Melalui permainan sederhana yang hanya membutuhkan tap-tap di layar, pengguna bisa meraih hadiah menarik sekaligus mendapatkan pengalaman berinteraksi dengan aset kripto secara menyenangkan dan mudah diakses.

Peluncuran Ketupat Blast & Earn ini hadir bertepatan dengan dua momen penting yang dirayakan umat Muslim di Indonesia, yaitu Hari Raya Idul Adha dan Tahun Baru Islam 1447 H. Nama “Ketupat” dipilih sebagai simbol budaya yang kuat dan familiar, menggambarkan semangat berbagi, kebersamaan, dan perayaan yang positif.

“Peluncuran Ketupat Blast & Earn merupakan bagian dari strategi Tokocrypto untuk menghadirkan pendekatan baru yang relevan dan dekat dengan masyarakat. Di bulan Juni ini, kami ingin menyambut momen keagamaan yang spesial dengan cara yang interaktif dan edukatif,” ujar Calvin Kizana, CEO Tokocrypto.

“Ke depan, nama dan tema mini games ini akan terus disesuaikan dengan momen besar setiap bulannya. Harapannya, pengguna tidak hanya merasa terhibur, tapi juga semakin akrab dan paham dengan ekosistem aset kripto.”
Selain membawa nuansa tematik yang dekat dengan masyarakat, mini games ini juga menghadirkan total hadiah yang menarik dan berpotensi terus bertambah seiring dengan peningkatan antusiasme pengguna.

Edukasi dan Adopsi Lewat Gamifikasi

Fitur Ketupat Blast & Earn menjadi upaya strategis Tokocrypto untuk mendorong adopsi kripto dengan pendekatan gamifikasi. Permainan yang mudah dan universal menjangkau berbagai lapisan pengguna—baik pemula maupun yang sudah berpengalaman—untuk memahami kripto dengan cara yang ringan, aman, dan menyenangkan.

“Dengan game ini, kami ingin membuktikan bahwa belajar dan berinteraksi dengan aset digital bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan. Ini bagian dari misi kami untuk mengedukasi dan memperluas inklusi keuangan digital di Indonesia,” tambah Calvin.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait