Untuk Marketer, Begini Cara Menulis AI Prompt Yang Hasilnya Maksimal

Untuk Marketer (1)
Untuk Marketer (1)

JAKARTA, CILACAP.INFO – Walaupun sudah mulai ramai digunakan untuk membantu praktik pemasaran bisnis, menulis AI prompt masih sering menjadi isu untuk banyak marketer.

Selama beberapa tahun terakhir, teknologi kecerdasan buatan (AI) sudah bukan lagi jadi sekadar topik hangat.

Sekarang, AI sudah benar-benar jadi bagian dari kehidupan kerja, terutama di dunia digital marketing.

Kalau kamu bekerja di bidang ini, ada satu skill baru yang makin penting untuk dipelajari:

AI Prompt Engineering.

Kemampuan ini akan bisa bantu kamu kerja lebih cepat, bikin konten lebih tajam, dan mengeksekusi ide lebih praktis!

Apa Itu AI Prompt Engineering?

Singkatnya, prompt engineering adalah cara menulis perintah atau instruksi (disebut prompt) agar alat AI seperti ChatGPT, Claude, atau Gemini bisa memberikan jawaban akurat yang sesuai kebutuhan kamu.

Bayangin aja kalau kamu punya seorang asisten yang super pintar.

Tapi, kalau kamu nggak tahu cara ngomong yang jelas ke dia, hasil permintaan yang diminta justru bisa melenceng jauh dari harapan.

Inilah kenapa “komunikasi” melalui prompt sangat penting!

Dengan prompt yang baik, AI akan bisa bantu kamu:

– Menyusun caption

– Membuat headline

– Menulis copy untuk landing page, hingga

– Merancang email promosi

Semuanya hanya dalam hitungan detik!

(Kalau tidak mau pusing belajar, manfaatkan saja jasa freelance prompt writer di platform Sribu!)

Kenapa Prompt Engineering Penting Untuk Marketer?

Menurut laporan dari McKinsey, penggunaan AI bisa membut kerja tim marketing lebih efisien hingga 40%.

Sementara itu, laporan Salesforce bilang 67% marketer global sudah rutin pakai AI untuk membuat konten yang lebih personal dan relevan.

Artinya, AI bukan lagi hanya sekedar alat bantu tambahan—tapi sudah menjadi bagian dari proses kerja yang vital.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait