JAKARTA, CILACAP.INFO – Port Academy berhasil mencetak lebih dari 100 ahli IMDG Code dari Januari hingga November 2024. Program pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga kerja dalam pengelolaan barang berbahaya sesuai standar internasional. Pelatihan dilakukan di berbagai kota besar di Indonesia, untuk memastikan distribusi pengetahuan yang merata di sektor pelabuhan Indonesia.
Sebagai lembaga pelatihan terpercaya, Port Academy menawarkan program yang melibatkan instruktur berpengalaman, materi terkini sesuai IMDG Code, serta pendekatan interaktif melalui simulasi dan studi kasus. Peserta yang lulus mendapatkan sertifikasi internasional yang meningkatkan profesionalisme mereka.
Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Port Academy dalam mendukung keselamatan, efisiensi transportasi barang berbahaya, dan pertumbuhan ekonomi nasional. Program ini akan terus diperluas di masa depan dengan tambahan lokasi pelatihan dan inovasi teknologi, seperti platform e-learning. Diklat IMDG Code menjadi pilihan tepat bagi pelaku industri yang ingin meningkatkan keterampilan dan memenuhi standar global.
Port Academy, lembaga pelatihan bersertifikasi yang telah dikenal luas sebagai penyedia pendidikan berkualitas di sektor pelabuhan, telah berhasil mencetak ratusan ahli IMDG Code selama periode Januari hingga November 2024. Program ini merupakan bagian dari komitmen Port Academy untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang pengelolaan barang berbahaya sesuai standar internasional.
Port Academy dan Komitmen dalam Pendidikan Maritim
Sebagai lembaga pelatihan terkemuka, Port Academy terus berinovasi dalam menghadirkan program-program yang relevan dengan kebutuhan industri maritim. Program Diklat IMDG Code menjadi salah satu program unggulan yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pengelolaan dan pengangkutan barang berbahaya (Dangerous Goods) sesuai dengan regulasi International Maritime Dangerous Goods (IMDG) Code.
Program ini diadakan di berbagai kota besar di Indonesia, menjangkau pelaku industri pelabuhan, operator kapal, serta pihak terkait lainnya yang memiliki tanggung jawab dalam pengelolaan barang berbahaya.
Tampilkan Semua