JAKARTA, CILACAP.INFO – Cola Cola adalah minuman bersoda yang menjadi favorit banyak orang, terutama anak muda. Ada anggapan yang berkembang bahwa minum Coca Cola saat haid bisa mempercepat datangnya haid dan memperlancar aliran darah.
Apakah benar demikian? Sebelum termakan mitos, yuk simak informasi lengkapnya berikut ini!
Benarkah Minum Cola Cola saat Haid Mempercepat Haid?
Banyak wanita percaya bahwa minum soda saat haid dapat memperlancar aliran darah, sehingga siklus haid lebih cepat selesai. Beberapa wanita mencoba minum soda, termasuk Coca Cola, dengan harapan pendarahan menjadi lebih deras dan cepat berakhir.
Namun, hingga saat ini, belum ada penelitian medis yang mendukung klaim ini. Jadi, sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsi soda, terutama saat haid. Selain itu, konsumsi soda yang berlebihan bisa berbahaya. Terlalu banyak minum soda dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit kardiovaskular.
Pada wanita, kebiasaan ini juga dapat memengaruhi kesuburan, terutama bagi mereka yang sedang merencanakan kehamilan. Penelitian dari Healthcare University of Utah bahkan menunjukkan bahwa minum soda bisa memengaruhi kadar estrogen pada wanita. Peningkatan hormon estrogen ini dapat menyebabkan perubahan hormonal, menghambat ovulasi, dan memiliki efek lainnya.
Cara Melancarkan Haid yang Aman
Daripada mempercayai mitos seperti minum Coca Cola saat haid, ada beberapa cara aman yang bisa dilakukan untuk memperlancar haid:
1. Tidur yang Cukup
Pola tidur yang buruk dapat memengaruhi hormon reproduksi yang mengatur siklus haid, yang pada akhirnya bisa membuat haid tidak teratur. Usahakan tidur selama 7-9 jam setiap hari.
2. Menjaga Berat Badan Ideal
Kelebihan atau kekurangan berat badan bisa memengaruhi kadar hormon reproduksi dan siklus haid. Menjaga berat badan ideal melalui pola hidup sehat, seperti makan makanan bergizi seimbang dan berolahraga teratur, sangat dianjurkan.
3. Olahraga Teratur
Olahraga teratur bisa membantu melancarkan siklus haid. Namun, hindari olahraga berlebihan, terutama jika kamu tidak terbiasa. Mulailah dengan latihan ringan dan tingkatkan intensitasnya secara bertahap. Disarankan untuk berolahraga selama 30 menit setiap hari atau 150 menit per minggu.
4. Kelola Stres dengan Baik
Stres bisa menjadi penyebab siklus haid tidak teratur. Mengelola stres dengan baik, seperti melalui meditasi, dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dan siklus haid.
5. Konsumsi Vitamin D
Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur. Konsumsi makanan yang kaya vitamin D seperti salmon, sarden, daging, hati, kuning telur, atau jamur. Jika ingin mengonsumsi suplemen vitamin D, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk dosis yang tepat.
Tampilkan Semua
Komentar