“Kami menyimpulkan bahwa Ethereum dan Solana, pada titik ini, pada dasarnya sama. Tidak ada entitas tunggal yang mengontrol lebih dari 20% [pasokan] Solana, mereka juga tidak dapat menghentikan chain secara sepihak,” ujar Sigel.
Chicago Board Options Exchange (CBOE) juga mendukung peluang ini dengan mengajukan formulir 19b-4 untuk ETF Solana. Formulir ini mengundang komentar publik, fase kritis dalam proses evaluasi SEC. Namun, meskipun ada optimisme, rintangan regulasi tetap menjadi tantangan yang harus dihadapi sebelum ETF Solana dapat disetujui.
Saat penulisan, harga Solana menunjukkan kenaikan yang signifikan. Dalam tujuh hari terakhir, nilai SOL to IDR naik sebesar 10% sejak pembukaan hari Rabu. SOL bahkan berhasil mengungguli kinerja baik Bitcoin maupun Ethereum. Antusiasme seputar ETF Solana terus menjaga harga aset tetap stabil dan meningkat.
Tentang Bittime
Bittime melalui PT Utama Aset Digital Indonesia adalah platform investasi aset kripto yang telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan Kementerian Komunikasi & Informatika (Kominfo). Bittime juga merupakan anggota Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dan Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO).
Selaku platform investasi aset kripto, Bittime memiliki visi untuk memanfaatkan teknologi blockchain demi menghadirkan akses menuju kemerdekaan finansial yang adil bagi semua orang, terlepas dari lokasi atau posisi keuangan mereka.
Aplikasi Bittime bisa diunduh di Google Play dan App Store
Tampilkan Semua