Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur Japan External Trade Organization (JETRO), Takahashi Masakazu, turut menyampaikan dampak positif dari kolaborasi dan sinergi antara Sampoerna, Kadin Indonesia, dan JETRO. “Kami bangga dapat berkontribusi dalam pengembangan kapasitas ekspor UMKM Indonesia. JETRO terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan kapasitas dan kualitas ekspor UMKM Indonesia agar dapat diserap lebih baik lagi, khususnya di pasar Jepang. Kami juga berharap agar semakin banyak pelaku UMKM Indonesia baru yang dapat berpartisipasi dalam program ini,” tutupnya.
Sektor swasta memegang peranan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif melalui pemberdayaan UMKM, di mana Sampoerna turut mengambil bagian. Upaya yang dilakukan Sampoerna untuk mengembangkan sektor UMKM beranjak dari cikal bakal Sampoerna yang dimulai dari sebuah warung atau usaha mikro di Surabaya, lebih dari satu abad yang lalu. Acara Pesta Rakyat UMKM untuk Indonesia yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-111 Sampoerna ini pun semakin mengukuhkan komitmen perusahaan dalam pemberdayaan UMKM di Indonesia.
Presiden Direktur Sampoerna, Ivan Cahyadi, menyampaikan kolaborasi dan sinergi merupakan kunci penting agar UMKM dapat berkembang dengan lebih cepat dan terarah. “Dalam membina UMKM, Sampoerna mengedepankan kolaborasi model multi-helix dengan melakukan kemitraan inklusif dengan pemerintah, organisasi dunia usaha, akademisi dan universitas, sektor swasta, serta tentunya media dan pemangku kepentingan lainnya. Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi kolaborasi yang telah tercipta dengan Kadin Indonesia di kegiatan Pesta Rakyat UMKM untuk Indonesia ini,” ujarnya.
Sampoerna secara konsisten berupaya mewujudkan komitmennya dalam membina dan mendampingi pelaku UMKM agar semakin naik kelas, bahkan merambah ke pasar global. Melalui Payung Program Keberlanjutan “Sampoerna untuk Indonesia”, Sampoerna memiliki dua program unggulan untuk pemberdayaan UMKM, yaitu Sampoerna Retail Community (SRC) bagi toko kelontong dan Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC), yang telah membina lebih dari 320.000 pelaku UMKM dari seluruh Indonesia.
Tampilkan Semua