Berikan Kontribusi untuk Ekosistem Pertanian yang Kuat, Eratani dan Politeknik Pertanian Gowa Resmi Jalin Kerja Sama

PT Eratani Teknologi Nusantara
PT Eratani Teknologi Nusantara

GOWA, CILACAP.INFO Eratani, perusahaan agritech yang memiliki misi untuk membangun ekosistem pertanian yang kuat melalui dukungan secara holistik, resmi menjalin kerja sama melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa (Polbangtan Gowa) pada 27 Juni 2024.

Kerja sama ini bertujuan untuk mendorong percepatan inovasi dan pengembangan sektor pertanian di Indonesia melalui kolaborasi yang erat dan sinergis.

Perjanjian kerja sama tersebut ditandatangani oleh Direktur Polbangtan Gowa, Dr. Detia Tri Yunandar, SP., M.Si, dan perwakilan Eratani, yaitu Muhammad Aksan selaku Region Lead Sulawesi Eratani di hadapan para pemangku kepentingan dari kedua belah pihak.

Seremoni tersebut menandai langkah penting dalam upaya bersama untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi sektor pertanian di Indonesia.

Dalam sambutannya, Muhammad Aksan, Region Lead Sulawesi Eratani, menegaskan komitmen Eratani dalam mendukung sektor pertanian.

“Tantangan yang dihadapi sektor pertanian Indonesia membutuhkan solusi yang terintegrasi dan holistik, mencakup semua tahap proses pertanian dari hulu ke hilir. Eratani siap menjadi mitra strategis dalam menghadirkan solusi inovatif yang berfokus pada keberlanjutan dan efisiensi pertanian.”

Direktur Polbangtan Gowa, Dr. Detia Tri Yunandar, SP., M.Si, menyambut baik inisiatif tersebut dan mengungkapkan harapannya terhadap kemitraan dengan Eratani.

“Kami sangat mengapresiasi kerja sama ini dan berharap kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan produktivitas pertanian serta kesejahteraan petani di wilayah kami,” ungkapnya.

Berdasarkan data, Sulawesi Selatan merupakan salah satu daerah penghasil beras terbesar di Pulau Sulawesi. Pada November 2023, daerah tersebut telah memproduksi padi sekitar 4,94 juta ton GKG, dengan produksi beras mencapai 2,84 juta ton.

Potensi besar ini, ditambah dengan teknologi dan inovasi yang dibawa oleh Eratani, diharapkan dapat mengoptimalkan produktivitas dan efisiensi pertanian di wilayah tersebut. Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan sinergi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait