Pendapat yang sama dan memperkuat juga disampaikan Kepala Perwakilan UNDP Indonesia Sara Ferrer Olivella. “UNDP memandang Nexus Air–Energi–Pangan sebagai pendekatan tata kelola strategis yang memperkuat institusi, mengurangi risiko sistemik, dan memastikan pemanfaatan sumber daya yang efisien serta bertanggung jawab. Seiring Indonesia melangkah menuju Indonesia Emas 2045, Peta Jalan ini memberikan arah untuk pengelolaan sumber daya yang lebih berkelanjutan—melindungi lingkungan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memperkuat fondasi pertumbuhan jangka panjang,” ujar Sara Ferrer Olivella.
Lebih dari sekadar dokumen perencanaan, Peta Jalan ini menjadi panduan operasional yang nyata bagi instansi pemerintah, komunitas lokal, dan mitra pembangunan untuk secara kolaboratif membangun sistem yang tangguh serta rendah karbon di seluruh negeri. Hasil pelaksanaannya diharapkan dapat memperkuat langkah bersama menuju pencapaian Indonesia Emas 2045.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Tampilkan Semua

