“Melakukan penilaian risiko fraud bukan hanya kewajiban, tetapi kebutuhan strategis bagi perusahaan. Dengan memahami risiko secara komprehensif, kita dapat menentukan langkah pengendalian yang tepat agar potensi kecurangan tidak terjadi dan keputusan bisnis tidak meleset dari sasaran. Banyak kasus menunjukkan bahwa investasi atau program yang niatnya ingin memberi nilai tambah justru berujung merugikan karena risiko tidak dianalisis sejak awal. Melalui FRA, kelemahan-kelemahan tersebut dapat diidentifikasi sejak dini sehingga perusahaan dapat menetapkan mitigasi yang efektif,” ujar I Ketut Harsa, perwakilan Bidang Investigasi BPKP Pusat.
Kegiatan ini dirangkai dengan sesi Focus Group Discussion (FGD) bersama seluruh divisi di lingkungan perusahaan. Kegiatan ini bertujuan untuk menggali dan mengidentifikasi potensi risiko kecurangan secara lebih mendalam dari perspektif masing-masing unit kerja. Melalui FGD ini, diharapkan pemetaan risiko dapat dilakukan secara komprehensif sehingga langkah pengendalian yang disusun perusahaan menjadi lebih tepat sasaran dan efektif dalam mencegah terjadinya fraud.
Melalui penyelenggaraan kegiatan ini, perusahaan berharap penerapan pengendalian fraud dan penilaian risiko dapat semakin optimal sehingga perusahaan mampu menjalankan operasional secara berintegritas serta mendukung terciptanya tata kelola yang semakin kuat dan berkelanjutan.
Tampilkan Semua
