JAKARTA, CILACAP.INFO – Di tengah kondisi penurunan daya beli masyarakat Indonesia saat ini, pelaku UMKM masih menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan lingkungan bisnis yang ada.
Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), 72% UMKM mengalami kendala keuangan, salah satunya akibat arus kas yang tidak tertata. Di sisi lain, laporan BPS menyebutkan kontribusi UMKM terhadap PDB Indonesia mencapai lebih dari 60%, menjadikannya tulang punggung ekonomi nasional.
Dalam rangka mendorong ketahanan bisnis UMKM yang berkelanjutan, SMBC Indonesia berkolaborasi dengan Sribu, platform freelancer terkemuka di Indonesia, menghadirkan kampanye edukasi keuangan bertajuk “Tips Anti Bocor Cashflow”. Inisiatif ini melanjutkan kolaborasi kedua pihak yang telah terjalin sejak Oktober 2024.
“Kami memahami UMKM merupakan salah satu pilar penting bagi perekonomian Indonesia. melalui kolaborasi ini, kami berupaya memperkuat kapasitas UMKM melalui edukasi finansial dengan cara yang dekat dengan mereka, sekaligus memberdayakan komunitas kreatif,” sambut Andrie Darusman, Communications and Daya Head SMBC Indonesia.
Pihaknya menambahkan bahwa salah satu strategi yang SMBC Indonesia implementasikan untuk mendorong UMKM ‘naik kelas’ diwujudkan melalui platform daya.id, yang memungkinkan nasabah mengakses pelatihan dan materi kewirausahaan secara online untuk mendukung pertumbuhan usaha mereka.
“Kami memahami bahwa UMKM merupakan salah satu pilar penting bagi perekonomian Indonesia. Karena itu, melalui kolaborasi ini, kami berupaya memperkuat kapasitas UMKM melalui edukasi finansial dengan cara yang dekat dengan mereka, sekaligus memberdayakan komunitas kreatif.” lanjut Andrie.
Sementara itu, Ryan Gondokusumo, CEO Sribu, menambahkan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mendorong literasi keuangan UMKM.
“Melalui kompetisi video ini, Sribu menjadi wadah bagi UMKM dan brand untuk memanfaatkan kontes sebagai solusi bisnis sekaligus sarana untuk saling belajar dan menginspirasi.” tambah Ryan.