Semester I 2025, KAI Logistik Kelola Lebih dari 11,2 Juta Ton Barang

KAI Logistik Kelola Lebih dari 11 2 Juta Ton Barang
KAI Logistik Kelola Lebih dari 11 2 Juta Ton Barang

JAKARTA, CILACAP.INFO – PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik), anak usaha dari PT Kereta Api Indonesia (Persero), terus memperkuat eksistensinya sebagai pemain utama dalam industri logistik nasional. KAI Logistik mencatatkan kinerja positif pada Semester I 2025 dengan total volume angkutan barang mencapai lebih dari 11,2 juta ton. Capaian ini turut mendorong pertumbuhan pendapatan perusahaan sebesar 7% menjadi Rp538,6 miliar.

Fredi Firmansyah, Direktur Utama KAI Logistik, mengungkapkan bahwa kinerja positif tersebut tidak hanya tercermin pada sisi operasional, tetapi juga pada aspek keuangan perusahaan. “Dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024, kami mencatat peningkatan positif pada beberapa capaian, di antaranya pendapatan usaha sebesar 7% menjadi Rp538,6 miliar, aset meningkat 3% menjadi Rp977,4 miliar, dan kas serta setara kas mengalami lonjakan sebesar 15% menjadi Rp188,3 miliar,” ujar Fredi.

Selain itu, perseroan juga mencatatkan volume pengelolaan angkutan barang. Dari total volume angkutan yang dikelola selama Semester I 2025, sektor batu bara tetap menjadi tulang punggung dengan kontribusi sebesar 73% atau sekitar 8,4 juta ton. Diikuti oleh angkutan BBM/BBK sekitar 1,5 juta ton dan angkutan semen sekitar 211 ribu ton. Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, segmen bisnis KAI Logistik relatif tumbuh positif khususnya pada beberapa layanan seperti angkutan kontainer yang meningkat sebesar 5% menjadi 1,1 juta ton, angkutan kurir tumbuh 9% menjadi 29.573 ton, dan angkutan limbah B3 menunjukkan lonjakan signifikan hingga 210% menjadi 6.966 ton.

“Jika dilihat secara kuartal, tren positif ini berlanjut pada Triwulan II dibandingkan dengan Triwulan I 2025. Volume angkutan limbah B3 naik 46% menjadi 4.140 ton, angkutan kontainer naik 14% menjadi 612 ribu ton, angkutan BBM/BBK turut mengalami kenaikan sekitar 8% menjadi 764 ribu ton, dan angkutan kurir meningkat 2% menjadi 14.924 ton. Capaian ini menjadi cerminan dari kepercayaan pelanggan terhadap layanan kami dan kemampuan perusahaan dalam menyesuaikan strategi dengan dinamika industri yang semakin kompetitif,” ujar Fredi.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait