“Kami bersama mitra kami, PT Marina Development Indonesia, membangun Bali Benoa Marina dengan sistem ponton dan tambatan terbaik di kelasnya menggabungkan ponton beton, sistem tambat Seaflex yang fleksibel dan tahan cuaca, serta infrastruktur pendukung lainnya yang dirancang sesuai standar internasional. Ini bukan hanya marina, tetapi representasi masa depan wisata maritim Indonesia yang berdaya saing di kancah dunia,” jelas Ruri.
Sebagai bagian dari pengembangan tahap awal, Dermaga B akan dilengkapi 11 modul ponton utama berukuran 20x5x1.2 meter, 8x3x1.2 meter dan 12x3x1.2 meter dengan masing-masing bobot sekitar 34 ton. Struktur ini akan membentang hingga total 192 meter. Setiap unit ponton dirancang untuk menopang beban minimal 500 kg/m², memberikan fleksibilitas untuk berbagai aktivitas operasional marina.
Melalui peluncuran ponton ini, Pelindo menunjukkan keseriusannya dalam membangun ekosistem pelabuhan pariwisata yang terintegrasi, tangguh dan berkelanjutan sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai global maritime tourism destination.
——–