JAKARTA, CILACAP.INFO – BINUS University dengan bangga mengukuhkan Prof. Dr. Ir. Yohannes Kurniawan, S.Kom., S.E., MMSI sebagai Guru Besar Tetap di bidang Manajemen Sistem Informasi. Acara pengukuhan ini berlangsung di Auditorium BINUS @Kemanggisan Anggrek Campus, dan menandai pencapaian luar biasa dalam dunia akademik serta kontribusi signifikan Prof. Yohannes dalam ilmu manajemen Sistem Informasi yang ia tekuni.
Prof. Yohannes Kurniawan dikenal telah menghasilkan banyak penelitian dan publikasi yang memberikan dampak besar terhadap perkembangan sistem informasi dalam waktu yang cukup lama. Karya-karya beliau, yang telah dipublikasikan tidak hanya berkontribusi pada pengembangan teori dan metodologi dalam bidang ini, tetapi juga mencakup penerapan nyata yang berfokus pada solusi inovatif untuk berbagai tantangan di berbagai sektor yang ada.
Saat ini Prof. Dr. Ir. Yohannes Kurniawan, S.Kom., S.E., MMSI menjabat sebagai Vice Rector bidang Student Affairs, beliau juga dikenal sebagai pemimpin yang memiliki kepedulian tinggi terhadap kesejahteraan mahasiswa serta pengembangan sumber daya manusia di BINUS University. Kepemimpinannya tercermin dalam berbagai program inovatif yang dirancang untuk menjangkau dan memberdayakan generasi muda, khususnya Gen Z.
Dengan pengalaman lebih dari satu dekade di dunia akademik dan industri, Prof. Dr. Ir. Yohannes Kurniawan, S.Kom., S.E., MMSI. telah berperan dalam membantu berbagai organisasi dalam mempercepat proses transformasi digital. Melalui keahliannya di bidang Pengembangan Sistem Informasi, Analisis Proses Bisnis, Manajemen Proyek, Bisnis Digital, serta UI/UX beliau mampu menghadirkan solusi inovatif yang mendukung efisiensi dan efektivitas operasional di berbagai sektor. Selain itu, Prof. Yohannes juga aktif berkontribusi dalam komunitas akademik dan profesional untuk memperkaya wawasan dan memperkuat ekosistem digital di Indonesia. Dengan pengalaman praktis dan akademik yang luas, Prof. Yohannes tidak hanya mengembangkan solusi teknologi yang aplikatif, tetapi juga berperan dalam mencetak Sumber Daya Manusia yang siap menghadapi tantangan digital.
Tampilkan Semua
Komentar