JAKARTA, CILACAP.INFO – deGadai adalah penyedia layanan gadai modern yang menawarkan solusi finansial terpercaya dengan fokus pada transparansi dan kenyamanan pelanggan. Kami menerima gadai berbagai barang mewah seperti tas branded, jam tangan mewah, hingga kendaraan sebagai jaminan pinjaman.
deGadai, layanan gadai swasta digital di Jakarta, mengumumkan kolaborasi strategis dengan komunitas Senayan Preloved Branded Centre (SPBC) untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gadai tas branded sebagai opsi finansial yang aman, fleksibel, dan bertanggung jawab. Inisiatif ini juga bertujuan untuk membangun masyarakat yang lebih cinta terhadap produk gadai sebagai solusi keuangan yang cerdas.
Melalui kolaborasi ini, deGadai dan SPBC akan mengadakan berbagai kegiatan edukasi seperti seminar, diskusi komunitas, hingga kampanye digital. Fokus utama adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara memanfaatkan aset yang sudah dimiliki, seperti tas branded, untuk mengatasi kebutuhan finansial tanpa harus terjebak pinjaman tanpa agunan dengan bunga yang tidak kredibel.
“Dengan menggadaikan tas branded, masyarakat dapat memanfaatkan hak yang mereka miliki tanpa risiko besar. Kami percaya langkah ini juga dapat menjadi solusi bagi mereka yang membutuhkan dana cepat namun enggan mengambil risiko tinggi dengan pinjaman yang tidak transparan,” ujar Sugih Yusuf (Alung), CEO deGadai.
Sebagai bentuk komitmen deGadai untuk menghadirkan solusi finansial yang transparan dan ramah pelanggan, deGadai juga menawarkan dana talangan bunga 0% atau tanpa bunga untuk pinjaman gadai hingga Rp100 juta dengan tenor satu bulan. Produk ini sangat cocok untuk kebutuhan dana jangka pendek atau yang dikenal dengan istilah bridging loan.
“Kolaborasi ini tidak hanya mendukung edukasi keuangan, tetapi juga memberi masyarakat opsi finansial yang lebih aman dan menguntungkan. Kami ingin mendorong masyarakat untuk lebih bijak memanfaatkan apa yang sudah mereka miliki dan terhindar dari “jebakan batman” pinjaman yang tidak bertanggung jawab,” tambah Alung.
Tampilkan Semua
Komentar