SURABAYA, CILACAP.INFO – UNTAG Surabaya menggelar Demo Day Wirausaha Merdeka pada 20-21 November 2024, melibatkan 400 mahasiswa dari berbagai kampus untuk memamerkan inovasi kewirausahaan mereka. Acara ini menjadi puncak program WMK, dengan sambutan dari Luvia Friska Narulita dan Dr. Nanis Susanti. Pengusaha Bu Rudy dan fotografer Lukman Hermawan berbagi inspirasi. Maxy Academy juga berperan mendukung acara ini, dengan Najwaa Alyaa Priyanti menekankan pentingnya kolaborasi dan kreativitas dalam mempersiapkan wirausahawan muda Indonesia untuk bersaing di pasar global.
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UNTAG) sukses menggelar Demo Day Wirausaha Merdeka (WMK) pada 20-21 November 2024 di Lapangan Parkir Timur UNTAG. Acara ini jadi momen spesial buat 400 mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia untuk unjuk karya inovatif mereka di bidang kewirausahaan.
Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua Pelaksana WMK UNTAG Surabaya, Luvia Friska Narulita, S.ST., M.T. Ia menyampaikan rasa bangganya atas perjalanan para peserta selama program berlangsung. “Demo Day ini adalah puncak dari seluruh proses WMK, mulai dari pre-immersion untuk belajar dasar-dasar kewirausahaan, bootcamp yang intensif, hingga akhirnya peserta memvalidasi produk mereka. Semua ini untuk menguji kelayakan ide usaha mereka,” jelas Luvia.
Jembatan antara Teori dan Praktik
Kepala Badan Pengembangan Akademik (BPA), Dr. Nanis Susanti, MM., juga menyampaikan harapannya terhadap para peserta. “Program ini adalah jembatan yang menghubungkan teori di kelas dengan pengalaman nyata di lapangan. Tujuannya agar mahasiswa bisa menciptakan solusi inovatif yang punya daya saing tinggi,” kata Dr. Nanis.
Hari pertama acara makin seru dengan kehadiran pengusaha kuliner terkenal, pemilik Sambal Bu Rudy. Ia berbagi cerita perjalanan bisnisnya yang inspiratif. “Jangan takut gagal. Dari kegagalan, kita belajar dan bangkit lebih kuat. Anak muda harus berani bermimpi besar dan terus maju,” ujar Bu Rudy, menyemangati peserta.
Tampilkan Semua
