JAKARTA, CILACAP.INFO – Fasset, perusahaan pertukaran aset kripto resmi meluncurkan fitur “Crypto Bundles” yang terdiri dari tiga paket investasi aset kripto dirancang untuk membantu investor di Indonesia dalam mendiversifikasi portofolio aset kripto mereka dengan lebih mudah, aman, dan nyaman dengan harga yang terjangkau tanpa perlu repot membeli aset secara individual.
Fasset, perusahaan exchange kripto yang berasal dari Uni Emirat Arab resmi meluncurkan fitur “Crypto Bundles” yang terdiri dari tiga paket investasi aset kripto. “Crypto Bundles” dirancang untuk membantu investor di Indonesia dalam mendiversifikasi portofolio aset kripto mereka dengan lebih mudah, aman, dan nyaman dengan harga yang terjangkau tanpa perlu repot membeli aset secara individual. Dengan adanya fitur ini, Fasset menjawab kebutuhan pasar yang terus berkembang pesat.
Putri Madarina, selaku Country Director Fasset Indonesia mengatakan,
“Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jumlah investor aset kripto di Indonesia sudah mencapai 20,9 juta investor per Agustus 2024. Untuk nilai transaksi aset kripto sepanjang 2024 (Januari-Agustus) mencapai Rp 344,09 triliun atau tumbuh sebesar 354 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023. Peningkatan investor dan transaksi di Indonesia menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap aset kripto sebagai sarana investasi,” ujar Putri Madarina dalam siaran pers pada (22/10/2024).
Ia pun menambahkan bahwa Indonesia kini menjadi salah satu negara dengan adopsi kripto yang paling cepat di dunia. Laporan terbaru dari perusahaan analitik blockchain Chainalysis dengan judul “The 2024 Global Adoption Index: Central & Southern Asia and Oceania (CSAO) Region Leads the World in Terms of Global Cryptocurrency Adoption” menunjukkan Indonesia berada pada posisi ketiga adopsi kripto secara global dengan posisi pertama ditempati oleh India dan posisi kedua oleh Nigeria. Tidak hanya itu, laporan terbaru dari CoinGecko mengungkapkan bahwa Amerika Serikat, Indonesia, dan Turki muncul sebagai pemimpin global dalam hal minat terhadap Real World Assets (RWA) di industri kripto.
Tampilkan Semua