Kebiasaan makan secara berlebihan dan gaya hidup yang kurang bergerak atau berolahraga dapat memicu penumpukan lemak pada perut, gas berlebih, rasa kembung, hingga risiko diabetes, resistensi insulin, hingga hipertensi.
Berikut sumber makanan yang memicu perut buncit:
1. Garam yang berlebihan
2. Semua makanan yang mengandung karbohidrat jika berlebihan
3. Kelebihan makanan atau minuman yang mengandung gula
4. Alkohol
Untuk mencerna dan menguraikan makanan-makanan di atas, tubuh membutuhkan waktu lebih lama sehingga perut terasa kembung, bergas, serta berlemak.
Perbedaan ciri ciri perut hamil dan perut buncit
Tidak semua ibu hamil mengalami perubahan pada perut saat trimester awal. Setelah mengetahui ciri ciri perut hamil dan perut buncit yang telah dipaparkan sebelumnya, Anda dapat membedakan kedua hal tersebut berdasarkan:
1. Perut hamil terasa lebih keras saat disentuh
2. Terasa kencang karena janin semakin berkembang atau tumbuh
3. Perut ibu hamil tidak bergelambir atau berlemak
4. Tampak ada tonjolan karena tendangan janin terutama pada usia kehamilan minggu ke-16 atau trimester kedua hingga seterusnya
5. Perut yang buncit akan kenyal bila disentuh, terlihat bergelambir, dan tidak ada tonjolan
Sebenarnya cara pasti melihat perbedaan ciri ciri perut hamil dan perut buncit adalah dengan melakukan tes kehamilan. Jika masih merasa kurang yakin dengan hasil dari alat tes kehamilan, Anda dapat mengunjungi dokter spesialis kandungan terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan USG.
Bagaimana? Sekarang sudah mengenali perbedaan ciri ciri perut hamil dan perut buncit, bukan? Jangan sampai salah membedakan, ya!
Tentang PT Yoona Digital Indonesia
We’re a female wellness company who understands your health journey is personal and important. We are committed to providing high-quality, safe, affordable products like organic pads to support your wellness. Ready to #NeverSettleForLess and start your wellness journey with Yoona? Let’s together act on it! Because YOU matter. Period.
Tampilkan Semua