JAKARTA, CILACAP.INFO – Solana adalah salah satu ekosistem blockchain terbesar dengan ribuan aplikasi terdesentralisasi. Dengan begitu banyak proyek dan aplikasi Web3 yang tersedia, memilih wallet Solana yang tepat sangat penting.
Tentunya, wallet yang dipilih harus sesuai dengan kebutuhan, apakah itu untuk staking, trading, atau hanya menyimpan aset kripto.
Mengenal Wallet Solana dan Berbagai Pilihannya
Wallet Solana adalah dompet digital yang dirancang khusus untuk menyimpan, mengirim, menerima, dan mengelola token kripto di ekosistem blockchain Solana. Solana adalah platform blockchain yang dikenal karena kecepatan transaksinya yang tinggi dan biaya yang rendah, yang membuatnya populer untuk berbagai aplikasi terdesentralisasi (dApps), termasuk DeFi, NFT, dan lain-lain.
Salah satu dompet paling populer untuk Solana adalah Phantom. Dompet ini dikenal karena antarmuka yang ramah pengguna, kinerja tinggi, dan biaya transaksi yang rendah. Phantom dapat digunakan sebagai ekstensi di browser seperti Brave, Firefox, dan Chrome, serta tersedia dalam versi mobile.
Atomic Wallet menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang mencari hasil staking tinggi. Dompet ini mendukung lebih dari 1000 aset kripto, termasuk token SOL, dan memungkinkan pengguna untuk staking, membeli, menjual, dan menukar kripto dengan mudah.
Bagi pengguna yang lebih berpengalaman, Solflare bisa menjadi pilihan tepat. Sebagai salah satu dompet pertama di ekosistem Solana, Solflare menawarkan fitur yang hampir sama dengan Phantom, namun dengan tambahan kemampuan seperti integrasi dengan MetaMask dan frasa mnemonik 24 kata untuk keamanan ekstra. Meski begitu, Solflare belum mendukung blockchain lain kecuali melalui MetaMask.
Trust Wallet adalah solusi all-in-one yang mendukung berbagai blockchain termasuk Solana. Dompet ini memungkinkan pengguna untuk staking SOL, menjelajahi Solana dApps, serta membeli dan menjual NFT berbasis Solana. Meskipun Trust Wallet menawarkan kendali penuh atas aset dengan antarmuka yang ramah pengguna, dompet ini tidak dilengkapi dengan fitur keamanan tingkat lanjut seperti 2FA.
Exodus adalah dompet non-penahanan yang mendukung Solana serta banyak jaringan lainnya. Dompet ini tersedia di desktop, mobile, dan browser, serta mendukung fungsi staking dan swapping tanpa biaya tambahan. Namun, penggunaan frase awal 12 kata tanpa 2FA dapat mengurangi tingkat keamanan dompet ini.
MathWallet menawarkan dukungan untuk lebih dari 100 blockchain, termasuk Solana. Selain memungkinkan staking SOL, MathWallet juga memfasilitasi aktivitas DeFi dan penjelajahan dApps di berbagai jaringan. Meski begitu, beberapa fitur MathWallet mungkin terasa lambat dan dukungan pelanggannya tidak selalu responsif.
Untuk pengguna MetaMask, Solflare Snap dapat menjadi solusi untuk mengelola token SOL dan NFT tanpa perlu menggunakan dompet pihak ketiga. Meski MetaMask tidak langsung kompatibel dengan Solana, integrasi dengan Solflare Snap memungkinkan akses ke ekosistem dApps Solana, serta dukungan untuk semua blockchain yang kompatibel dengan EVM.
Dalam memilih dompet Solana, pastikan untuk mempertimbangkan faktor keamanan dan kenyamanan dalam mengelola aset kripto Anda. Dengan dompet yang tepat, Anda dapat memaksimalkan potensi dari ekosistem Solana yang terus berkembang.
Tentang Palapa
Palapa melalui PT Global Karya Wisesa adalah perusahaan berbasis teknologi di garis depan inovasi blockchain dan aset kripto. Palapa memiliki visi mendorong adopsi dan pemanfaatan teknologi blockchain secara luas dengan menciptakan ekosistem yang mudah dan berfokus pada pengguna. Token Palapa (PLPA) sudah resmi terdaftar oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
Dimana token Palapa telah masuk ke dalam daftar 545 aset kripto yang dapat diperdagangkan saat ini. PLPA dibangun menggunakan blockchain Ethereum dengan standar ERC-20. Seperti diketahui, Ethereum menyediakan platform yang kuat dan aman untuk perilisan dan pengelolaan token dengan memastikan transparansi dan interoperabilitas dalam ekosistem blockchain yang lebih luas.
Komentar