JAKARTA, CILACAP.INFO – Harga koin SOL atau Solana diperkirakan akan mengakhiri bulan Juli dengan kenaikan sekitar 30%. Dengan performa yang mengesankan ini, SOL tampaknya berada dalam posisi yang kuat untuk menguji dan mungkin mencapai harga tertinggi tahunannya.
Pencapaian ini yang diperkirakan berada di sekitar $210, dalam beberapa minggu mendatang. Pergerakan harga ini mencerminkan optimisme pasar yang meningkat dan potensi pertumbuhan lebih lanjut untuk token ini.
Walaupun banyak anggota komunitas yang mengaitkan kesuksesan SOL dengan kegembiraan seputar memecoin di Solana, ekosistem liquid staking yang solid juga memainkan peran penting dalam narasi jaringan ini. Berikut adalah beberapa alasan mengapa tren ini berkembang di ekosistem Solana.
Token Liquid Staking Memimpin DeFi di Solana
Cointelegraph baru-baru ini melaporkan bahwa total nilai terkunci (TVL) dalam jaringan Solana telah meningkat sebesar 10%, mencapai angka USD $5,42 miliar. Kenaikan signifikan ini tidak hanya menunjukkan pertumbuhan nilai yang terkunci dalam ekosistem, tetapi juga berdampak pada peningkatan volume transaksi serta aktivitas on-chain secara keseluruhan. Perubahan ini mencerminkan lonjakan minat dan partisipasi dalam jaringan Solana, yang pada gilirannya memperkuat ekosistem DeFi dan menunjukkan potensi pertumbuhan yang lebih lanjut.
Proyek-proyek liquid staking seperti Jito dan Marinade telah muncul sebagai protokol utama di ekosistem Solana, dengan keduanya mencatat peningkatan signifikan dalam total nilai terkunci (TVL). Dalam sebulan terakhir, Jito mengalami kenaikan TVL sebesar 40%, sementara Marinade mencatat pertumbuhan sebesar 30%. Peningkatan ini menunjukkan adopsi yang berkembang pesat dan peran penting yang dimainkan oleh proyek-proyek tersebut dalam ekosistem DeFi Solana. Pertumbuhan yang substansial ini mencerminkan minat yang semakin besar dari para pengguna dan investor terhadap solusi liquid staking yang ditawarkan.
Token ini, yang dikenal sebagai token liquid staking (LST), menawarkan fleksibilitas tambahan dengan memungkinkan pengguna untuk memanfaatkan hasil staking mereka di protokol lain atau dalam berbagai aplikasi keuangan terdesentralisasi. Token ini berfungsi sebagai representasi dari SOL yang telah di-stake dan memberikan kesempatan bagi pemegangnya untuk mendapatkan imbal hasil lebih lanjut. Dalam kasus spesifik proyek Jito dan Marinade, token liquid stacking ini dikenal dengan nama JitoSOL dan mSOL, masing-masing. JitoSOL dan mSOL memungkinkan pemegangnya untuk tetap terlibat dalam ekosistem DeFi, memanfaatkan likuiditas sambil tetap memperoleh keuntungan dari staking mereka.
Data Menurut para Analyst mengenai Solana
Menurut data terbaru dari Dune Analytics, jumlah total SOL yang disimpan dalam derivatif liquid staking menunjukkan peningkatan yang signifikan pada tahun 2024, mengalami lebih dari dua kali lipat pertumbuhan. Secara khusus, jumlah LST yang di-stake melonjak dari angka awal sebesar 163.827 menjadi 807.712, mencatat peningkatan yang mencolok sebesar 393% dalam periode waktu antara 1 Juni dan 26 Juli. Lonjakan dramatis ini mencerminkan pertumbuhan pesat dalam adopsi dan penggunaan liquid staking, serta menunjukkan minat yang semakin besar dari para pengguna dan investor dalam memanfaatkan manfaat yang ditawarkan oleh metode staking ini.
