JAKARTA, CILACAP.INFO – QNAP Systems, Inc., pemimpin global dalam solusi penyimpanan dan jaringan, telah memperbarui strategi backup 3-2-1 dengan fitur terbaru dalam Hybrid Backup Sync (HBS) dan solusi Remote Backup.
Pembaruan ini dirancang untuk meningkatkan perlindungan data dan memudahkan pemulihan bencana bagi bisnis dan individu. Strategi backup 3-2-1 mencakup tiga salinan data di dua perangkat penyimpanan berbeda, dengan satu salinan disimpan di lokasi yang berbeda untuk melindungi dari bencana lokal.
Hybrid Backup Sync (HBS) menggabungkan fungsi backup, restorasi, dan sinkronisasi, mendukung berbagai tujuan penyimpanan seperti lokal, jarak jauh, dan layanan cloud. Pengguna dapat memilih opsi backup real-time, terjadwal, dan versi untuk mempertahankan beberapa salinan data. HBS memastikan redundansi dan sinkronisasi data yang efisien, memungkinkan backup data dari QNAP NAS ke berbagai tujuan penyimpanan dengan manajemen data yang cerdas untuk pemulihan cepat dan mudah.
Solusi Remote Backup menggunakan teknologi QuDedup untuk mendeduplikasi data pada sumbernya, meningkatkan efisiensi bandwidth dan penyimpanan. Dengan protokol keamanan seperti SSL/TLS dan enkripsi 256-bit AES, QNAP memastikan transfer data yang aman dan efisien ke lokasi off-site. Dukungan integrasi cloud dengan layanan seperti Amazon S3, Microsoft Azure, dan Google Cloud memudahkan pembuatan backup off-site, menawarkan opsi penyimpanan yang fleksibel dan memastikan aksesibilitas serta redundansi data.
Fitur pemulihan bencana seperti replikasi snapshot dan pemulihan instan meminimalkan downtime dan kehilangan data, memastikan kontinuitas bisnis dalam kejadian penghapusan tidak sengaja atau serangan siber. Snapshot menyediakan salinan data titik waktu untuk pemulihan cepat, sementara kontrol versi lanjutan menjaga beberapa versi historis untuk perlindungan data yang lebih baik. QNAP terus berinovasi dengan menyediakan solusi penyimpanan dan jaringan yang komprehensif dan aman.
Tampilkan Semua
Komentar